POHUWATO, (deteksinews.id) – Tidak hadirnya Kepala Dinas Kesehatan dalam Rapat Dengar pendapat (RDP), tidak membuat kendor DPRD untuk menggelar kembali agenda tersebut.
Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato terpaksa batal melaksanakan RDP terkait aduan Lembaga Aksi Bela Rakyat (Labrak) tentang persoalan yang ada di Dinas Kesehatan Pohuwato.
RDP yang rencananya digelar secara terbuka, Selasa (12/10) pukul 13.00 wita itu terpaksa ditunda, karena pihak terkait Dinas Kesehatan Pohuwato berhalangan hadir.
Padahal Wakil Ketua I DPRD, Idris Kadji, Ketua Komisi I, Amran Anjulangi, Febriyanto Mardain sudah duduk menunggu kehadiran pihak Dinkes, namun sampai waktu yang telah ditentukan belum hadir juga.
Wakil Ketua I DPRD, Idris Kadji saat diwawancarai sejumlah wartawan menjelaskan, ditundanya RDP karena pihak terkait mempunyai kesibukan lain yang juga tidak kalah penting.
“Kepala Dinas Kesehatan ada pertemuan lain, sementara Kepala Bidangnya, juga ada pertemuan di tingkat Provinsi. Nah terpaksa RDP kita tunda dan akan dijadwalkan minggu depan,” terang Idris Kadji.
Disinggung kapan waktu pelaksanaan RDP, Idris Kadji menegaskan, intinya bakal dijadwalkan kembali.
“Kita jadwalkan kembali, karena ada beberapa data yang kita akan tanyakan kepada instansi terkait tersebut.” pungkasnya.
Batalnya RDP diyakini pendiri LSM Labrak Sonni Samoe adalah bentuk ketidak seriusan instansi terkait, terhadap langkah DPRD.
Seharusnya kata Sonni, instansi terkait memberitahukan lebih awal, sehingga pihak DPRD akan segera memberitahukan pembatalan RDP, karena alasan tertentu.
Apa yang dilakukan mereka ungkap Sonni kepada deteksinews.id, Senin malam (12/10), adalah sikap pandang enteng terhadap undangan lembaga DPRD.
“Buktinya pembatalan terjadi disaat Wakil Ketua DPRD dan Ketua Komisi 1 dan anggota Febrianto Mardain sudah hadir dan berada diruang rapat terlebih dahulu.” Ungkapnya kesal
Sementara Plt. Kadis Kesehatan Irfan Saleh ketika dikonfirmasi awak media ini, Senin Sore (12/10) mengatakan pihaknya masih ada agenda dengan Bappenas, pas pada hari dan jam yang sama.
“Saya masih fokus kegiatan Bappeda, ada zoom dengan Bappenas tadi terkait hibah sanitasi.” Urai Irfan Saleh melalui WhatsApp nya.
Sebelumnya Aliansi Barakuda (Barisan Rakyat Untuk Keadilan) yang dipimpin Sonni Samoe secara terang benderang menyatakan bila pejabat di Dinas Kesehatan melakukan pembohongan kepada pihak DPRD Pohuwato. (San/D001)
