Pers Siber Indonesia
GORONTALO UTARA, deteksinews.id – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana (KCK) ke 78 tahun 2024, di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), dilaksanakan dengan menggelar aksi donor darah, di Aula Mako Brigif 22/Otamanasa, Rabu (28/02/2024).
Sedikitnya, kegiatan donor darah itu menghadirkan sejumlah 345 pendonor, yang terdiri dari unsur Personel Kodim 1314/Gorontalo Utara, Personel Brigif 22 /Otamanasa, Personel Yonif R 715/Mtl, Personel Satradar 224/Kwandang, Personel Pos Lanal Kwandang, Persit Kodim 1314/Gorontalo Utara, Persit Brigif, Persit Yonif 715/Mtl, Ibu-Ibu Bhayangkari, Ibu-ibu AURI, Mahasiswa, dan Pelajar.
Dari 345 pendonor, hanya 110 pendonor yang dinyatakan lolos skrining kesehatan dan memenuhi syarat melakukan donor darah, dengan menghasilkan 108 kantong darah dengan spesifikasi, Gol Darah A sebanyak 22 kantong, Gol Darah B sebanyak 21 kantong, Gol Darah O sebanyak 58 kantong dan Gol Darah AB sebanyak 9 kantong. Sementara 235 pendonor lainnya, tidak memenuhi syarat melakukan donor darah.
Dandim 1314/Gorontalo Utara, Letkol Inf Rayner D.R.Wajong, dalam sambutannya mengungkapkan, peringatan HUT KCK kali ini yang dilaksanakan dengan menggelar aksi donor darah, karena organisasi Persit ingin memberikan sesuatu yang bermanfaat buat masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan darah
“Karena seperti kita ketahui, bahwa setetes darah ini sangat bermanfaat bagi orang lain, terlebih lagi yang membutuhkannya seperti orang sakit dan juga untuk kegiatan-kegiatan yang lain,” ungkap Rayner.
Selanjutnya Rayner mengatakan, selain bermanfaat bagi orang lain, donor darah juga bermanfaat bagi kesehatan pendonor, sebab dari melakukan donor darah akan terjadi perputaran sirkulasi sel-sel darah terganti dengan sel-sel darah yang baru.
“Jadi, diharapkan kepada Bapak-Ibu semuanya, baik anggota, Ibu-ibu Persit, Ibu-ibu Bhayangkari, kemudian Ibu Pia Ardhya Garini dan seluruh masyarakat ataupun orang-orang yang mendonor, jangan takut untuk melaksanakan donor karena ini sangat bermanfaat, yang penting badan dalam kondisi sehat,” kata Rainer, di hadapan ratusan pendonor darah dari berbagai kalangan tersebut.
Imbuh Rayner, sebelum pelaksanaan donor darah, para pendonor akan dilaksanakan pemeriksaan oleh petugas medis, sehingga dapat diketahui pendonor apakah sudah benar-benar siap untuk melaksanakan donor darah.
“Bagi yang tidak siap, secara medis mungkin tidak diizinkan. Nanti pada kesempatan atau di waktu yang lain, apabila berkeinginan silahkan diatur,” pungkasnya.
MYP/vanda/D002