Vanda Waraga
POHUWATO, deteksinews.id – Wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa resmian Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle atau TPS3R, di Desa Buntulia Utara, Kecamatan Buntulia, Kamis (29/12/2022).
Wabup menyampaikan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Gorontalo.
“Tentunya selaku pemerintah daerah, saya menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada pihak balai sarana prasarana wilayah yang begitu besar perhatiannya untuk Kabupaten Pohuwato khususnya di bidang pengolahan sampah”, ucap Wabup.
Wabup Suharsi mengatakan, kurang lebih sepuluh bangunan yang telah dibangun yang di awali di Kecamatan Randangan.
“Kebetulan pada saat itu, saya diminta untuk meresmikan. Alhamdulillah, hari ini kita bersama-sama disini dan hari ini ada dua bangunan yang akan diserahterimakan sekaligus diresmikan pemanfaatannya untuk masyarakat Pohuwato”, ujar Wabup.
“Untuk itu, salam hormat saya kepada Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Gorontalo, Ibu Nurdiana Habibie sampaikan terimakasih. Atas nama pemerintah daerah dan juga masyarakat Pohuwato khususnya yang ada di wilayah ini, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada beliau”, sambung Wabup Suharsi.
Wabup Suharsi berharap, agar kegiatan ini bisa berlanjut terus pada wilayah-wilayah lain yang ada di Kabupaten Pohuwato.
“Dan bagi masyarakat selaku pemanfaat serta Dinas Lingkungan Hidup dapat memelihara TPS3R ini, sehingga sampah-sampah yang ada akan bernilai ekonomi, sebab jika melalui pengelolaan sampah ini, nantinya itu akan bisa dipilah dan dipilih, kemudian ada yang didaur kembali, ada yang menjadi pupuk organik, sehingga manfaatnya cukup besar untuk masyarakat Pohuwato, agar supaya tempat pembuangan akhir kita tidak akan full kalau ini juga kita manfaatkan dengan baik”, pesan Wabup Suharsi Igirisa.
Terpisah, Martin Rabiasa selaku Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pohuwato berharap, gedung TPS3R ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, agar supaya sampah di Desa Buntulia dan sekitarnya bisa terkelola dengan baik.
“Karena jika sampah itu tidak terkelola dengan baik, maka akan menimbulkan dampak kerusakan ekologis, menimbulkan penyakit, terjadinya banjir, bau busuk, dan terganggunya estetik suatu tempat atau wilayah”, ujar Martin menambahkan.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Asisten Pemkesra Arman Mohamad, Kepala Balai Sarana Prasarana Wilayah Gorontalo diwakili Marten Lelengboto selaku PPK sanitasi, Camat Buntulia Irfan Lalu, Kepala Desa Buntulia Utara Jardin Saleh, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah DLH Pohuwato Martin Rabiasa, Ketua BPD Buntulia Utara Syamsudin Oka, serta undangan lainnya.
(Kris/D002/pjs))