Vanda Waraga PJS
GORONTALO POHUWATO, deteksinews.id – Berkat kerjasama Korpri Pohuwato dan BPJS Ketenagakerjaan. Tiga keluarga ASN di lingkungan Pemda Pohuwato menerima santunan duka.
Santunan ini langsung diterima secara langsung kepada ahli waris, masing-masing dari Almarhum Mohamad R. Laisa, Korpri Dinas Penanaman Modal, Almarhum Samaun A. Djaini, Korpri Pengawas SD, Pelaksana dan Pamong Belajar, Dinas Pendidikan Kabupaten Pohuwato dan Almarhum Rikson Pakaya, Korpri Dinas Perhubungan Kabupaten Pohuwato.
Santunan tersebut diberikan langsung Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga bersama Wakil Bupati, Suharsi Igirisa dan Kajari Pohuwato, Endi Sulistiyo, S.H., M.H., pada apel Korpri yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Bela Negara ke-74 tahun 2022, di halaman Kantor Bupati Pohuwato, Senin (19/12/2022).
Disela penyerahan santunan, Bupati Saipul menyampaikan bela sungkawa dan duka cita mendalam atas meninggalnya tiga ASN serta mendoakan yang terbaik untuk almarhum dan keluarga.
“Kepada keluarga baik itu istri, anak maupun saudara dan orang tua kiranya bersabar, apa yang terjadi adalah sebuah ujian dari Maha Pencipta, meski kita tahu bahwa semua yang hidup akan merasakan kematian dan kembali ke asalnya. Olehnya, mari sama-sama untuk berdoa semoga almarhum mendapat tempat yang layak disisi Allah SWT”, ucapnya.
Kepada Korpri Pohuwato dan BPJS Ketenagakerjaan, Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik. “Kerja sama ini perlu dipertahankan dan ditingkatkan, karena akan membantu ahli waris dari ASN itu sendiri baik itu istri/suami maupun anak dari yang meninggal. Apalagi saat ini santunan duka sudah meliputi beasiswa anak-anak”, ujar Bupati Saipul.
Sementara itu, Ketua Korpri Pohuwato, Usman Bay menambahkan, untuk santunan duka saat ini sudah meliputi beasiswa untuk anak-anak. Hanya saja, katanya, anak yang masuk dalam beasiswa ini terbatas dua orang, mereka akan dibiayai sekolahnya baik dari PAUD/TK, SD, SMP, SMA sederajat sampai kuliah atau perguruan tinggi.
“Bagi kepersertaan yang sudah sampai satu tahun maka santunan duka bagi almarhum/almarhumah akan meliputi beasiswa anak. Beasiswa tersebut dari anak bersekolah. Artinya, apabila anak masih duduk di bangku PAUD/TK maka beasiswanya sampai anak itu lulus perguruan tinggi yang setiap tahun diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan lewat kerjasama Korpri Pohuwato”, ungkapnya. (Kris/PJS/D002)
