Disperindagkop Pohuwato Terus Optimalkan Sosialisasi Retribusi Non Tunai

Disperindagkop Pohuwato Terus Optimalkan Sosialisasi Retribusi Non Tunai

48 views
0

Laporan wartawan PJS Pohuwato

POHUWATO, (deteksinews.id) – Setelah sukses di Pasar Marisa terkait sosialisasi sistem pembayaran retribusi secara non tunai melalui digital dan gesek Qris.

Malam ini, Senin (15/8) kembali Disperindagkop melakukan hal yang sama di pasar Popayato dengan topik sosialisasi retribusi non tunai secara digital, yang dihadiri para pedagang, baik lokal maupun dari luar Pohuwato.

Hal ini diakui Kadis Perindagkop Ibrahim Kiraman, SE ketika berbincang dengan awak media ini usai agenda sosialisasi.

Dijelaskan Kiraman, untuk pasar Marisa, pelaksanaan retribusi secara non tunai melalui digitalisasi telah berjalan selama sepekan.

“Marisa sudah satu Minggu gunakan pembayaran retribusi secara non tunai.” Kata Ibrahim.

Nah pasar kedua yang dilaksanakan sosialisasi retribusi non tunai terang Kiraman adalah Popayato.

Target kita sesuai harapan bapak Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga di jelaskan Kiraman, ditahun 2023, semua pasar sudah menggunakan teknologi digitalisasi untuk pembayaran retribusi non tunai.

“Insya Allah target kita akan tercapai secara maksimal.” Harap mantan Kabid Perdagangan dan Camat Duhiadaa tersebut.

Dukungan seluruh stakeholder terang Kiraman, diharapkan guna mendukung langkah pembayaran retribusi secara non tunai.

“Ini meminimalisir kebobolan retribusi dan optimalisasi capaian target PAD 2022.” Pungkasnya.

Your email address will not be published. Required fields are marked *