GOBAR, (deteksinews.id) – Momen Sumpah Pemuda 28 Oktober kemarin, tidak disia siakan elemen pemuda yang ada diujung Barat Pohuwato
Buktinya, dihadapan Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga dan wakil Bupati Suharsi Igirisa, elemen Pemuda Gorontalo Barat (Gobar) mendesak Pemerintah Kabupaten Pohuwato, mengawal dan menseriusi percepatan Otonomi Daerah Baru (ODB) wilayah tersebut.
Aliansi pemuda dari lima kecamatan antara lain, Popayato Group, Lemito dan Wanggarasi melakukan aksi damai terkait percepatan pembentukan daerah otonom baru (DOB).
Longmarch pemuda dari lima kecamatan diawali dari Popayato dan finish di lapangan kecamatan wanggarasi.
Usulan DOB sudah 13 tahun disuarakan, sehingga kerinduan untuk pembentukan Gobar sangat luar biasa.
Dihadapan elemen pemuda, Bupati Saipul Mbuinga menjelaskan, pada dasarnya sejak pemerintahan Syah, seluruh administrasi pembentukan daerah otonom baru untuk Gobar sudah selesai.
Dokumennya kata Bupati, lengkap dan telah disampaikan ke pemerintah pusat dalam hal ini klKemendagri dan Komisi II DPR RI.
Pada pemerintahan SMS kata Bupati, saya dan ibu Suharsi punya sikap sangat ikhlas dan setuju terhadap pembentukan DOB Gobar.
“Atas nama pemda kamipun mendesak pula pemerintah pusat untuk segera mencabut moratorium.” Terang Bupati
Pihaknya kata Bupati, siap mengawalnya, olehnya jangan sampai ada penolakan,
“Kami adalah garda terdepan untuk orang yang memberikan pesimis lain terhadap perjuangan ini.” Tegas Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga.
Wabup Suharsi menambahkan, komitmen untuk perjuangan Gobar sejak awal sampai sekarang tidak pernah pudar.
“Alhamudlillah, meskipun bupati ada di bagian timur Pohuwato tapi beliau, menjadi garda terdepan mengawal pembentukan Gobar.” Jelas Wabup
Dari 65 CDOB yang kemarin di pres menjadi 24 CDOB jelas Wabup, Gobar masuk yang ke-17,
“Doakan saja semoga moratorium cepat dicabut”, pungkasnya.
(Hms/dh/D001)