Vanda Waraga
Rapat Paripurna Istiewa DPRD dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 Kabupaten Pohuwato berlangsung di ruang sidang DPRD Pohuwato yang dihadiri Pj. Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya.
Selain Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, kegiatan hadir para Bupati dan Walikota se-Provinsi Gorontalo, instansi vertikal provinsi, Forkopimda Pohuwato, Sekda Iskandar Datau, asisten, staf ahli bupati, pimpinan OPD.
Rapat paripurna yang dilaksanakan, Minggu (25/2/24) tersebut dipimpin Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi dan Anggota DPRD Pohuwato.
Hadir pula para pejuang pemekaran Kabupaten Pohuwato, tokoh masyarakat, organisasi wanita, LSM, Minggu, (25/02/2024).
Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga mengatakan, setiap tahun Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato mengagendakan peringatan ulang tahun daerah, dan telah disempurnakan dengan peraturan daerah.
Tujuannya kata Bupati, untuk mengungkapkan rasya syukur seluruh rakyat atas berjalannya roda pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan secara baik, lancar dan harmonis.
Hal ini juga urai Bupati , sekaligus menjadi momentum untuk mengevalusi dan kembali membangun spirit lebih besar lagi untuk percepatan pembangunan kedepannya.
“Sebagaimana di cita-citakan oleh pendiri daerah ini yakni mewujudkan masyarakat sejahtera, religius dan mandiri”,ungkapnya.
Jika dilihat dari perkembangan ekonomi dan sosial makro daerah, lanjut Bupati, patut disyukuri progresnya sangat baik. Di mana untuk pertumbuhan ekonomi yang pada kondisi covid 19 lalu terkontraksi pada angka minus 0,18 persen, dan pada tahun 2023 sudah perlahan membaik pada angka 3,08 persen.
Demikian juga dengan indeks pembangunan manusia terus meningkat pada angka 67,17 persen, pengangguran pada angka 3,41 persen dan kemiskinan pada angka 17,42 persen.
Walaupun kata Bupati, terjadi progres baik sejak tahun terbentuknya Kabupaten Pohuwato tahun 2003, namun demikian butuh percepatan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang diindikasikan dengan kemiskinan yang masih dua digit, juga SDM dan kualitas infrastruktur pelayanan publik.
“Hal ini yang menjadi tantangan pemerintahan di masa datang yang mesti terus dicarikan strategi dan solusinya”,jelas bupati.
Disisi lain, tiga tahun pemerintahan kami yang dikenal dengan pemerintahan SMS berkat dukungan lembaga DPRD, dukungan pemerintah provinsi dan para perwakilan kita di pusat, terus berupaya bagaimana daya saing daerah terus bisa meningkat.
“Peningkatan daya saing daerah itu antaranya melalui pengembangan investasi yang diharapkan dampaknya pada penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan konektivitas wilayah salah satunya Bandara Panua Pohuwato.” Pungkasnya
Iwan/D002