Vanda Waraga/lap
POHUWATO, deteksinews.id – Ketua DPRD Pohuwato Nasir Giasi menegaskan, stabilitas daerah tidak bisa diprrjual belikan, apalagi hanya dinilai dengan milyaran rupiah.
Penegasan keras politisi Partai Golkar tersebut diungkapkan, Senin (11/9/23) dihadapan warga penambang, usai berdialog damai dengan para penambang di DPRD Pohuwato.
Nasir Giasi mengatakan, keutuhan dan stabilitas daerah Pohuwato tidak dapat di jual belikan, apalagi dinilai dengan harga miliyaran.
“Camkan dan harus kita pahami bersama, nilai kita bukan segenggam yang dinilai milyaran rupiah.” Ungkap politisi teduh dan mantan Ketua BEM UNG Gorontalo tersebut.
“Pertama selaku ketua DPRD saya menghimbau kepada seluruh pihak terkait baik DPRD, Forkopimda dan pihak perusahaan agar dapat mendekatkan hati ke permasalahan para penambang
“Forkopimda dan pihak perusahaan agar dapat mendekatkan hati ke permasalahan para penambang,”tutur Nasir.
Karena menurut Nasir Giasi, bias terganggunya stabilitas daerah sudah cukup terbuka lebar dan hari ini mereka telah menyampaikan aspirasi secara damai dan teratur.
“Dan itu telah berulang-ulang kami, tekankan untuk tidak menganggu stabilitas daerah kita, maka untuk itu kepada seluruh stekholder agar dapat mendekatkan diri kepermasalahan ini,”jelas Nasir.
Perjuangan para penambang hari ini kata Nasir Giasi, telah cukup lama dan sudah berbulan-bulan bahkan sudah bertahun-tahun dan forkopimda telah melakukan langkah cepat.
“Forkopimda telah membentuk satgas dan meneliti apa yang menjadi keluhan dari pihak-pihak perusahaan, dan mengantarkan sehingga melahirkan 5 rekomendasi,”jelas Nasir.
Dimana lima rekomendasi tersebut Menurut Nasir, cukup keras dan melalui kajian panjang dari mereka berenam dan semua institusi yang terkait dengan penangan persoalan tersebut.
MM/D002
