GORONTALO, (DETEKSINEWS.ID) – Promosi doktor, Lis M Yapanto yang merupakan alumni SMANSA GORONTALO angkatan tahun 1988, banjir ucapan dari rekan rekannya.
Hal ini dapat dilihat dari dukungan para alumni yang menghadiri sidang terbuka promosi doktor dari dosen fakultas Perikanan Universitas Negeri Gorontalo ini.
Begitu juga terpantau di link group SMANSA 88, dukungan terhadap Liz M Yapanto terus mengalir dan ini dapat memastikan bila alumni mereka kompak dan saling memberi dukungan.
Fatmah Suma dan kawan-kawannya ketika di temui usai sidang terbuka promosi doktor, Jum’at (5/2) mengaku, bangga melihat perjuangan dan keuletan sahabat mereka meraih gelar doktor.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar, dan sahabat kami mampu mempertahankan disertasinya.” Terang Malor panggilan akrab Fatmah Suma.
Dr. Lis M Yapanto, S.Pi, MM dalam sidang terbuka tersebut merupakan akademisi pertama di Gorontalo yang berhasil meraih gelar doktor khusus di bidang Pengelolaan Sumberdaya lingkungan masyarakat pesisir.
Buktinya, alumni SMAN I Kota Gorontalo ini mampu mempertahankan disertasi program doktor ilmu pertanian minat pengelolaan sumberdaya lingkungan pada sidang terbuka, Jumat (5/2) di kampus Fakultas Perikanan Universitas Negeri Gorontalo (UNG) tadi pagi.
Ditemui usai sidang terbuka tersebut, Dr. Lis M Yapanto, S.Pi, MM mengatakan, basic yang ditekuninya lebih berorientasi pada model diversifikasi usaha masyarakat pesisir.
Lis menjelaskan, kehidupan dan mata pencaharian masyarakat nelayan pesisir sngat rentan terhadap perubahan iklim dan lingkungan.
“Saya tertarik dan terpanggil melakukan riset, dan insya Allah hasil penelitian ini mampu memberikan nilai positif bagi masyarakat terutama Provinsi Gorontalo yang kita cintai,” terang alumni Fakultas Perikanan Unsrat tersebut.
Sehingga menurut Liz, diversifikasi sumber pendapatan nelayan diluar perikanan dapat menjadi cara yang efektif untuk mengatasi dampak buruk perubahan lingkungan.
Baik Lis maupun sahabat sahabatnya berharap, ilmu yang ditekuninya tersebut dapat bermanfaat terutama masyarakat dan Provinsi Gorontalo pada umumnya. (D001)
