Vanda Waraga PJS
POHUWATO, deteksinews.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pohuwato, melakukan rapat kerja pemetaan TPS hasil singkronisasi daftar penduduk potensial pemilih (DP4) dan daftar pemilih berkelanjutan se-kabupaten Pohuwato.
Ketua KPU melalui Divisi Data dan informasi Firman Ikhwan mengatakan, kegiatan itu merupakan pemetaan TPS hasil singkronisasi DP 4 dengan dafar pemilih berkelanjutan KPU yang telah dilaksanakan dapa tahun 2022 kemarin.
“Nah pemetaan TPS ini fungsinya ialah untuk memetakan pemilih berbasis TPS seusai dengan PKPU 7 pasal 15, dimana pemilih tersebut harus di susun berdasarkan TPS dan setiap TPS harus mempunyai 300 pemilih,”ujar firman. Kamis (19/01/2023).
KPU pohuwato kata Firman, akan menyusun pemilih sesuai dengan jumlah TPS sebanyak 439 se-Kabupaten Pohuwato, dengan jumlah pemilih sementara 112.117 pemilih.
Jadi jumlah pemilih ini urainya, masih bersifat sementara dan belum di mutakhirkan, nanti setelah kegiatan ini di petakan TPS dan di bentuk Pantarli.
“Saat dilakukan pencocokan dan penelitian, maka dari situ kita akan mengetahui jumlah dari keseluruhan pemilih, dan akan di tetapkan sebagai pemilih tetap pada bulan juni mendatang,”tuturnya.
Sementara itu Komisioner KPU Provinsi Sofyan Rahmola menyampaikan, bahwa pemetaan TPS oleh KPU Pohuwato di bantu oleh PPK dan data yang di petakan tersebut merupakan hasil dari singkronisasi dengan DP 4, yang di serahkan oleh pemerintah pusat dengan data pemilih terakhir, yang kemudian di mutahirkan melalui daftar pemilih berkelanjutan.
Mud/PJS/D002
