Hms/Mzh
POHUWATO, (deteksinews.id) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato seriusi pencegahan stunting hingga tuntas.
Langkah cegah, Desa Huta Moputi Kecamatan Dengilo menjadi target rumah tangga pelopor pencegahan stunting (RTP2S) dan langsung dilauncing Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Jum’at, (14/1/2022).
Kecamatan Dengilo merupakan kecamatan ketujuh dalam pelaksanaan RTP2S di Kabupaten Pohuwato.
Bupati menegaskan, RTP2S yang dilaksanakan ini jangan hanya berakhir di launcing melainkan implementasi kedepannya.
Karena tujuan RTP2S kata Saipul, untuk menekan angka stunting di Pohuwato, terutama capaian dalam RPJMD di tahun 2025 zero stunting.
Secara bertahap, rumah tangga yang didampingi ini bukan saja tuntas dari stunting tapi bagamana bisa keluar dari kemiskinan.
Ketua Gerbos Emas, Irfan Saleh menjelaskan, RTP2S tidak habis di launcing saja, melainkan ini adalah RTP2S nol.
Nol artinya kata Kaban Baperlitbang ini, sebagai contoh, selanjutnya akan ada RTP2S 1, RTP2S 2, 3 sampai sebanyak-banyaknya sejumlah rumah tangga stunting yang ada disini.
Karena kita sangat meyakini dengan adanya pendekatan RTP2S, anak yang kekurangan gizi itu akan terus menerus terpenuhi gizinya dan keluar dari stunting.
Lanjut Irfan, secara terus menerus rumah tangga yang didampingi bukan saja tuntas dari stunting, tapi keluar dari kemiskinan. Karena kemiskinan itu diukur dari pendapatan Rp. 327 ribu perbulan.
RTP2S yang sudah dilauncing awal seperti di Randangan kata Irfan, pendapatannya sudah sampai Rp. 600 ribu perbulannya hanya dari menjual sayur, ayam yang sudah menetas induknya beberapa lagi di jual.
Rumah tangga sasaran yang selanjutnya terang Irfan, ini bisa maju dan berkembang dengan adanya sentuhan program dan bantuan yang diberikan.
“Pekarangan yang tadinya tidak termanfaatkan sudah bisa dimanfaatkan dengan sayur-sayuran.” pungkasnya.
