
Harson Ali: “Prioritaskan anak anak daerah dan jangan hanya brosur yang di posting tanpa ada evaluasi hasil rekrutmen”
Pohuwato, DETEKSINEWS.ID – Kuota perekrutan tenaga kerja (Naker) lokal tak jelas, membuat Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) angkat bicara.
Aktifis LAI Harson Ali, Sabtu (11/4/25) mengingatkan Dinas Tenaga Kerja untuk bekerja optimal perjuangkan nasib anak anak lokal yang setiap tahun bertambah angka penganggurannya.
“Prioritaskan anak daerah dan jangan hanya brosur yang di posting tanpa ada evaluasi hasil rekrutmen” Jelas Harson Ali melalui sambungan seluler.
Selama ini urai pegiat anti korupsi ini, Nakertrans kerjanya hanya posting brosur lowongan kerja tanpa ada evaluasi hasil dari postingan tersebut.
“Harusnya di evaluasi, berapa karyawan lokal yang ter terima dalam perekrutan karyawan. Itu saja transparansi yang di minta ” tegasnya
Artinya urai Harson, dari hasil semua yang di posting Nakertrans, kita juga harus mengetahui berapa jumlah naker lokal yang ter terima.
Dia mengingatkan Disnakertrans agar lebih mengutamakan anak anak dari penambang.
Pasalnya, para penambang tersebut sebagian besar lahannya sudah di kuasai pihak perusahaan.
Sehingganya Harson berharap, ini yang menjadi prioritas dan pihak Disnakertrans wajib mengawal hal tersebut.
“Saya yakin dan percaya perusahaan baik yang bergerak di pertambangan maupun perkebunan dan lainnya akan bersikap Arif terhadap kondisi tersebut.” Ungkapnya.
Apalagi ada amanah aturan mengedepankan anak daerah dalam artian kata Harson, rekrutmen naker harus di dominasi anak anak lokal
Terakhir Harson minta Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato mengevaluasi kinerja Disnakertrans selama ini.
“Ini terkait nasib anak daerah dan terpenting dapat mengurangi angka pengangguran yang setiap tahunnya bertambah.” Tegasnya seraya menambahkan, “padahal.di Pohuwato banyak investasi dan perusahaan yang notabene membutuhkan naker.”
D002