
GORONTALO BOALEMO, deteksinews.id – Pernyataan salah satu bakal calon Bupati (Balonbup) kabupaten Boalemo Rum Pagau yang menyebutkan pekerjaan Pers itu tukang fitnah, mendapat beragam kritikan serta mencederai pekerjaan insan pers khususnya yang ada di Gorontalo.
Mantan Bupati Boalemo dan juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Nasdem kabupaten Boalemo yang telah menyinggung dan mengiris hati dan perasaan insan pers, Kamis (02/05/24) kemarin, telah melukai dan menghina serta menjatuhkan marwah para Jurnalis.
Pernyataan Rum Pagau mendapatkan kritikan dari Ketua DPD Pers Siber Indonesia (PSI) Provinsi Gorontalo Muzamil Hasan.
Mantan wartawan LKBN Antara tersebut mengatakan, sebagai tokoh panutan, harusnya kalimat yang mengiris hati para jurnalis tersebut tak harus keluar dari mulut seorang yang sudah dianggap tokoh.
“Harusnya beliau menjaga mulut dan perasaan para jurnalis yang telah membesarkan namanya, sebelum dan saat menjadi Bupati Boalemo saat itu.” Ungkap Muzamil menyesalkan.
Apalagi latar belakang Rum Pagau yang pernah mengabdi pada Departemen Penerangan saat itu terang Muzamil, harusnya mampu menjaga tutur katanya sebagai cermin pribadi yang pernah menjadi “Tauwa Lo Adati”
Disinggung langkah PSI Gorontalo terkait pernyataan tersebut, pihaknya masih mengkaji ucapan dan ungkapan dengan berkoordinasi bersama rekan rekan pers lainnya di seluruh jajaran pengurus dan Anggota DPD PSI SE Indonesia.
“Vidio sudah saya kirim ke DPP dan teman teman DPD, dan bila unsurnya memenuhi, maka langkah melaporkan yang bersangkutan ke Polda Gorontalo, akan kami lakukan.” Tegas Muzamil.
Sebelumnya telah beredar video hasil wawancara salah seorang bakal calon Bupati Kabupaten Boalemo Rum pagau di akun media sosial milik salah seorang wartawan saat wawancari Rum Pagau, usai menghadiri undangan KPU Kabupaten Boalemo, Kamis (02/05/24)
Kontan kepingan pernyataan Rum Pagau mendapatkan kritikan keras dari berbagai insan pers yang ada di Provinsi Gorontalo.
Sehingga insan Pers di Gorontalo bersepakat mengambil.langkah akan melaporkan oknum tersebut kepihak yang berwajib.
Apalagi dalam durasi video tersebut, Rum Pagau sempat mengatakan wartawan itu bisa mencederai, sering fitnah dan hanya suka duit.
“Ini pers juga bisa mencederai, iya.. memang fitnah orang pers itu luar biasa, bayangkan yang tidak benar ngoni tulis, dan ini kan saya alami dulu, karena suka duit.. ee.. fitnah dulu, tapi saya kan walau di publis, saya tidak pusing. silahkan ngoni fitnah karena kita yakin yang benar itu tetap benar” Ungkap Rum Pagau dalam video berdurasi 36 menit yang beredar tersebut.
Melihat penggalan kalimat yang mencederai kinerja para jurnalis tersebut, maka Ketua DPD PSI Gorontalo Muzamil Hasan meminta pertanggungjawaban atas ungkapan dari oknum tersebut, sekaligus berencana melaporkannya kepada pihak berwajib.
Hingga berita ini di tayangkan, belum ada klarifikasi serta penjelasan resmi dan detail dari yang bersangkutan kepada awak media.
PSI/D002