Kapolres Pohuwato AKBP Winarno, S.H., S.I.K., Pimpin Apel Pasukan Operasi  Zebra Otanaha 2024

Kapolres Pohuwato AKBP Winarno, S.H., S.I.K., Pimpin Apel Pasukan Operasi Zebra Otanaha 2024

95 views
0

Vanda Waraga
Sumber hms Polres Pohuwato

POHUWATO, deteksinews.id – Kapolres Pohuwato AKBP Winarno, S.H., S.I.K., pimpin apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan Zebra Otanaha 2024, bertempat di lapangan upacara Polres Pohuwato, Senin (14/10/2024).

Turut hadir saat apel gelar pasukan Dandim 1313 Pohuwato, Kajari Pohuwato, Sekda kab. Pohuwato, ketua DPRD Pohuwato, PJU Polres Pohuwato, dan pimpinan OPD. Adapun peserta apel anggota Kodim 1313 Pohuwato, personel Polres Pohuwato, dinas perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja.

Tanda di mulainya ops Zebra, Kapolres Pohuwato melakukan pemasangan pita kepada 4 personel dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Satpol-PP.

AKBP Winarno dalam amanat diantaranya mengatakan, permasalahan di bidang lalu lintas terus berkembang secara cepat dan dinamis.

“Hal ini merupakan konsekuensi dari meningkatnya aktivitas kendaraan bermotor, dan populasi penduduk yang membutuhkan alat transportasi dalam kehidupan sehari-hari,”jelasnya.

Menghadapi hal itu perlu di imbangi dengan kesadaran masyarakat terhadap tertib berlalulintas, sehingga meningkatkan resiko keselamatan berkendara di jalan.

“Di tandai dengan masih tingginya angka kecelakaan lalulintas yang terjadi, sejalan dengan hal tersebut Polri dalam hal ini jajaran lalu lintas, dan terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan lalu lintas melalui berbagai inovasi yang berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi,” ungkapnya.

Tak hanya itu dalam peningkatan mutu pelayanan itu juga Ia menjelaskan, mutu pelayanan berbasis teknologi baik di bidang pelayanan maupun penegakan hukum, melalui sarana digital dan di berlakukannya tilang elektronik.

Baik secara statistik, dengan menempatkan camera pengawasan di lokasi yang rawan pelanggaran maupun dilaksanakan secara mobile, oleh personel lalu lintas dengan menggunakan camera secara khusus di setiap masing-masing satuan lalu lintas, sehingga melalui penerapan sistem digital Etle, kami berharap mampu menjawab tantangan tugas di bidang lalulintas.

“Mencermati perbandingan operasi zebra tahun 2022 dan tahun 2023, tercatat untuk tren angka kecelakaan lalulintas tidak mengalami kenaikan karena ke dua tahun tersebut sama sama memiliki 6 kasus kecelakaan, sedangkan pada pelanggaran lalu lintas di tahun 2022 mengalami kenaikan 140 kasus atau naik 5,5 % dari 2.5,56 pelanggaran dan di tahun 2023 menjadi 2.6,96 pelanggaran,”pungkasnya.adv/D002

Your email address will not be published. Required fields are marked *