
POHUWATO, deteksinews.id – Patut diapresiasi, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pohuwato, Firman Ikhwan, membuat pernyataan resmi dalam menjaga integritasnya sebagai penyelenggara pilkada.
Secara terbuka Firman dalam suratnya mengakui bahwa, dirinya memiliki hubungan keluarga dengan beberapa calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan bertarung di Pilkada Pohuwato 2024.
Hal ini dilakukan alumni Fakultas Pertanian Unsrat Manado ini, untuk menjaga netralitas dan integritas penyelenggaraan Pilkada.
Dalam surat terbuka yang diterima redaksi deteksinews.id, Kamis (03/10/2024), Firman menjelaskan bahwa ia memiliki ikatan keluarga dengan Saipul Mbuinga, calon Bupati yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Pohuwato.
Firman juga mengungkapkan, dirinya memiliki hubungan kekerabatan dengan calon Wakil Bupati, Iwan Sjafruddin Adam, yang merupakan Ketua DPC Partai NasDem Pohuwato.
Bukan itu saja, Firman juga menyatakan memiliki hubungan keluarga dengan Idris Kadji, Ketua DPC PKB Pohuwato, partai pengusul pasangan calon Yusri M Helingo dan Fatmawaty Syarif.
Firman menjelaskan bahwa ini adalah bentuk komitmennya terhadap kode etik penyelenggara Pemilu, yang mengharuskan transparansi penuh ketika ada hubungan keluarga dengan peserta Pemilu atau tim kampanye.
“Saya sudah menyampaikan hal ini secara terbuka dalam rapat pleno KPU Pohuwato, 2 Oktober 2024 kemarin, dan hari ini saya umumkan kepada publik”, ungkap Firman.
Hal ini, kata Firman, ia lakukan demi menjaga kepercayaan publik terhadap netralitas KPU.
Ditegaskan Firman, bila informasi ini tidak diungkapkan, Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memiliki wewenang untuk memproses pengaduan dari masyarakat.
Melalui pernyataan terbuka ini, Firman berharap KPU Pohuwato tetap dipandang sebagai lembaga yang profesional dan netral.
Meskipun diakuinya, ada keterkaitan personal dengan beberapa calon yang berkompetisi di Pilkada November 2024 mendatang. Vanda/D002