Muzamil Hasan
POHUWATO GORONTALO, deteksinews.id – Dana asuransi yang diperuntukkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terkait dengan kredit pegawai di Bank Sulutgo Cabang Marisa di sinyalir tidak transparan.
Hal ini terungkap dari sejumlah ASN, Kamis (26/10/23) di salah satu warkop di bilangan Blok Plan Marisa.
Terungkap dana asuransi yang dipertanyakan tersebut, disaat ASN melakukan pelunasan kredit yang dijaminkan dengan gaji yang bersangkutan.
Pasalnya disaat akan melakukan akad kredit dengan menggunakan jaminan yang sama, pasti asuransi baru yang di berlakukan.
“Pertanyaannya, asuransi pada akad pertama.itu kemana..? Ini yang kami nilai tidak ada transparansi.” Terungkap dalam diskusi warkop bersama sejumlah ASN dan aktifis.
Begitu pula akad kredit dengan menggunakan TPP setelah kredit menggunakan anggunan gaji pokok itu di lunasi.
“Keberadaan asuransinya tidak di jelaskan, kecuali saat baru akad kredit dan asuransi tersebut setelah mendapatkan pemotongan.” Terungkap dari salah satu ASN yang enggan menyebutkan namanya.
Kondisi ini mendapat perhatian khusus dari Aktifis Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) Harson Ali.
Sehingga Lembaga Aliansi Indonesia melalui Harson Ali sebut, asuransi kredit ASN Pohuwato pada Bank Sulutgo Cabang Marisa, disinyalir tidak transparan
Kepada deteksinews.id Harson ingatkan hal tersebut, agar pihak bank Sulutgo cabang Marisa lebih transparan terkait persoalan asuransi kredit bagi ASN Pohuwato.
“Saya minta managemen bank Sulutgo cabang Marisa lebih transparan.” Harapnya.
Harson berjanji akan kekantor pusat bank Sulutgo di Manado dan akan berkoordinasi terkait asuransi kredit ASN.
“Insya Allah pekan depan saya akan ke Manado.” Pungkasnya
Hingga berita ini dipublish, belum ada konfirmasi ke pihak Bank Sulutgo Cabang Marisa
D002/Vanda Waraga