POHUWATO, (DETEKSINEWS.ID) – Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga tancap gas terkait stabilitas daerah
Untuk mengoptimalkan langkah tersebut, persoalan stabilitas daerah langsung dibahas dalam rapat Forkopimda dihadiri Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, Penjabat Sekda, Iswanta, Senin,(1/3/2022) di meeting room kantor bupati.
Banyak hal yang dibahas kaitan dengan keadaan kekinian yang ada di daerah paling ujung Barat Gorontalo tersebut.
Bupati Saipul A. Mbuinga dalam rapat tersebut mengatakan, pertemuan saat ini adalah yang pertama bagi dirinya dan wakil bupati.
Hanya saja sebagai pemerintah daerah kata Saipul Mbuinga, tentu hal yang wajib dan penting bagaimana menjaga keamanan dan stabilitas daerah, sehingga masyarakat merasa nyaman.
Tapi tentu terang Bupati, untuk mencapai ini diperlukan kebersamaan dan kerjasamanya demi mewujudkan Pohuwato yang aman meski berada di daerah perbatasan.
Diakui Bupati Saipul, Persoalan yang muncul dan mengemuka seperti yang ada di Manawa Patilanggio sebagaimana aspirasi yang disampaikan oleh mahasiswa dan masyarakat.
Tentu kata Bupati, pihaknya tidak bisa diam dan harus segera mengambil langkah untuk penyelesaian.
Masalah lain kata Bupati, berupa miras yang banyak dampaknya bagi pemakai maupun sampai pada keamanan keluarga.
Karena paling banyak masalah di rumah tangga akibat dari miras itu sendiri.
“Masih banyak lagi masalah yang ada di daerah yang perlu mendapat perhatian kita bersama”,harap Bupati Saipul.
Sementara itu Wabup Suharsi Igirisa menambahkan bahwa masalah lain adalah covid-19.
Namun dengan adanya vaksin ini juga menjadi masalah juga, karena kadang ada yang mau dan ada yang tidak mau untuk di vaksin.
Kemudian tambah Wabup, kaitan dengan daerah perbatasan maka diperlukan perhatian bersama apalagi isu radikalisme.
Karena kita tidak bisa tahu pembawa faham radikal ini bisa dicegah, hanya saja akses melalui laut maupun darat harus di perketat.
Untuk itu terang Wakil Bupati Suharsi Igirisa, bagaimana langkah dan upaya untuk menjaga daerah ini serta peran dari masyarakat begitu penting pula untuk informasi-informasi yang mencurigakan. (Det/dh).