WBP Lapas Kelas IIA Gorontalo Ikuti Ujian Akhir

WBP Lapas Kelas IIA Gorontalo Ikuti Ujian Akhir

19 views
0

Kota Gorontalo, (deteksinews.id) – Meskipun berada di balik jeruji di lembaga pemasyarakatan namun hak sebagai warga negara dalam mengenyam pendidikan tetap menjadi perhatian.

Salah seorang warga binaan yang masih berstatus Tahanan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Gorontalo atas nama Fikrianto A. (20 tahun) yang terjerat kasus pembunuhan.

WBP ini  merupakan siswa kelas III di salah satu SMA di Kota Gorontalo dimana Kepala Lapas Kelas IIA Gorontalo tetap memberikan kesempatan berkarya kepada warga binaanya.

Kepala Lapas Indra S. Mokoagow yang diwakili oleh Kasi Binadik Kasdin Lato menuturkan “berdasarkan hasil konfirmasi dari pihak sekolah kepada kami, tercatat seorang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Gorontalo,

“Kami berikan kesempatan mengikuti Ujian Akhir Sekolah tingkat SMA yang pelaksanaanya didampingi dan diawasi langsung oleh Guru Sekolah dan petugas Lapas yang berlangsung di ruang KPLP, Senin (12/4/2022).” Jelas Kasdin.

“Keikutsertaan WBP dalam mengikuti ujian sekolah itu tentunya secara regulasi diinternal kami merujuk pada Peraturan Pemerintah (PP) No.32 Tahun 1999 tentang syarat dan tata cara pelaksanaan hak WBP.

Tentunya kami mengakomodir kegiatan semacam ini karena menurut kami secara substansi berorientasi untuk memanusiakan manusia menuju manusia mandiri sesuai amanat Undang-Undang Pemasyarakatan,” ungkap Kasdin.

Lebih lanjut dirinya menambahkan, “Lapas Kelas IIA Gorontalo saat ini concern dan fokus terhadap pembinaan bagi WBP termasuk memberikan hak untuk mendapatkan pendidikan kepada para WBP sebab banyak dari mereka masih dalam usia produktif.

Olehnya keberadaan Lembaga Pemasyarakatan tidak mengahalangi warga binaan untuk meraih mimpinya, meskipun di dalam penjara, warga binaan bisa menempuh pendidikan.

Oleh karena itu sebagai petugas lapas merasa terpanggil untuk memberikan kemudahan dan kesempatan untuk warga binaan mengenyam pendidikan meskipun mereka berada di balik jeruji besi sepanjang sesuai mekanisme yang berlaku”.

Sementara itu salah seorang warga binaan di Lapas Gorontalo atas nama Fikri A. menyampaikan terimakasih kepada pihak yang telah peduli dengan pendidikan warga binaan.

“Saya sangat berterimakasih kepada pihak Lapas Kelas IIA Gorontalo meskipun saya dalam penjara namun masih diberikan kebebasan dalam mengenyam pendidikan”Tandasnya

(Humas Lapas Gorontalo)

Your email address will not be published. Required fields are marked *